littleashes-themovie.com

littleashes-themovie.com – Beberapa pihak berspekulasi tentang penyebab turbulensi parah yang dialami oleh pesawat Singapore Airlines, yang tragisnya menewaskan satu orang. Konsultan senior penerbangan dari Frost and Sullivan, Shantanu Gangakhedkar, menjelaskan bahwa turbulensi bisa dipicu oleh berbagai faktor, seperti badai, awan, dan aliran jet.

Salah satu jenis gangguan yang paling sulit diprediksi adalah turbulensi udara jernih (clear air turbulence/CAT), yang seringkali terjadi tanpa peringatan. Gangakhedkar mencatat bahwa CAT bisa menyebabkan penumpang terluka karena kejadian yang tiba-tiba dan sulit untuk dideteksi di ketinggian 36.000 kaki.

Pesawat Singapore Airlines mengalami turbulensi yang begitu hebat sehingga harus melakukan pendaratan darurat di Bangkok, Thailand. Meskipun maskapai menyebut ada 211 penumpang di pesawat tersebut, dengan 18 di antaranya sebagai awak pesawat, satu orang meninggal dunia dan 18 orang lainnya dilarikan ke rumah sakit. Maskapai ini memberikan prioritas pada pelayanan medis dan bantuan kepada seluruh penumpang dan kru kabin yang terlibat dalam insiden tragis ini.

By admin